Dari Alam Sutera ke Blok M, Enam Rute Transjabodetabek Diluncurkan
Enam rute baru Transjabodetabek resmi beroperasi sejak April hingga awal Juni 2025 guna memperkuat konektivitas transportasi massal antara wilayah Bodetabek (Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) dan Jakarta. Rute-rute ini merupakan bagian dari upaya integrasi transportasi antarwilayah sekaligus mendorong penggunaan angkutan umum dari kawasan permukiman ke pusat aktivitas kota.
Rute pertama, Alam Sutera (Tangerang Selatan) – Blok M (Jakarta Selatan), telah beroperasi sejak 24 April 2025 dengan 24 unit bus dan 34 titik pemberhentian dua arah, mencakup halte dan bus stop.
Rute kedua, Perumahan Vida (Kota Bekasi) – Cawang (Jakarta Timur) sepanjang 42 kilometer, menggunakan 12 armada bus dengan hanya 5–6 titik pemberhentian. Rute ini mengandalkan kecepatan melalui Tol Jakarta–Cikampek dan Tol JORR.
Selanjutnya, rute ketiga adalah PIK 2 (Kabupaten Tangerang) – Blok M (Jakarta Selatan) yang mulai beroperasi sejak Mei 2025. Rute sepanjang 72,8 km ini memanfaatkan jalur Tol Sedyatmo dan Tol Dalam Kota.
Baca Juga: Spill Perluasan Rute Transjabodetabek, Pramono: PIK Tak Boleh Jadi Wilayah Tertutup
Rute keempat, Sawangan (Depok) – Lebak Bulus (Jakarta Barat), memiliki 13 titik pemberhentian di kedua arah, menghubungkan kawasan pinggiran dengan pusat moda transportasi lainnya.
Rute kelima menghubungkan Terminal Baranangsiang (Bogor) – Blok M (Jakarta Selatan) sejauh 60 km, melintasi Tol Jagorawi. Rute ini dilayani 16 bus dengan lebih dari 50 titik pemberhentian dan waktu tempuh sekitar 2,5 jam.
Terakhir, perpanjangan Koridor 13 dari Puri Beta ke CBD Ciledug resmi dioperasikan sejak Juni 2025. Rute sepanjang 30 km ini dilayani 22 armada dan melewati 27 halte dua arah dengan waktu tempuh sekitar 2 jam.
Baca Juga: LRT Jabodebek Alami Lonjakan Pengguna Hingga 127% Selama Libur Panjang Waisak
Pengamat transportasi Djoko Setijowarno menyambut positif peluncuran keenam rute baru tersebut. Ia menyatakan bahwa hal ini sejalan dengan strategi integrasi transportasi yang mencakup koneksi dengan angkutan berbasis skema pembelian layanan (buy the service) yang telah dioperasikan di daerah mitra Jakarta.
"Bagi pemda Bodetabek yang telah memiliki layanan seperti Trans Pakuan, Trans Wibawa Mukti, Trans Ayo, dan Trans Patriot, kehadiran Transjabodetabek bisa menjadi penghubung yang efektif," ujarnya, Rabu (11/6).
Djoko juga menekankan pentingnya layanan angkutan umum bagi kawasan perumahan di Jabodetabek. Ia mencatat, saat ini terdapat sekitar 2.000 kawasan perumahan di Jabodetabek, dengan 1.951 di antaranya berada di wilayah mitra Jakarta.
"Sejatinya, setiap kawasan perumahan harus dilayani angkutan umum, karena bangkitan perjalanan terbesar dimulai dari hunian," ujarnya.
下一篇:Bantu Ambil Keputusan Bisnis, Multipolar Technology Dorong Perusahaan Manfaatkan Agentic AI
相关文章:
- Bima Arya Beberkan Alasan Kemendagri Beri Sanksi untuk Bupati Indramayu Lucky Hakim
- IUD Bikin Cepat Hamil saat Dilepas, Benarkah?
- INTIP: Daftar Sayuran Tinggi Kalsium, Teman Sehat saat Menua
- Pecah! PDIP Kuliti Habis Soal Drama Formula E Garapan Anies Baswedan!
- Pengadilan Perintahkan Dirjen Sujatmiko Laksanakan Penetapan Soal Going Concern Kedap Sayaaq
- Cecar ART Ferdy Sambo soal Punya Akses Lihat CCTV, JPU: Kalau Bu Putri Lagi Ngapa
- IndonesiAnies Deklarasi Capres: Pekik Presiden Membahana, Relawan Berebut buat Swafoto Bareng Anies
- Wanita Australia Terjepit di Celah Batu Gegara Ambil Ponsel Jatuh
- PAM JAYA Imbau Pelanggan Lunasi Tagihan Air Sebelum Mudik Lebaran 2025
- Supermal Karawaci Siapkan Langkah Hukum Terhadap Investment Opportunities V Pte Limited
相关推荐:
- Societe Generale Luncurkan Stablecoin Dolar, Jadi Bank Besar Pertama Masuk Market Kripto
- Saran Pramugari ke Penumpang: Beli Tiket Pesawat Langsung ke Maskapai
- Dewi Perssik Kurang Enak Badan, Mediasi dengan Haters Ditunda
- Praha Bakal Larang Kegiatan di Bar Larut Malam, Turis Tak Bisa Pesta
- Jubir PSI & Jakpro Saling Saut soal Atap Tribun Formula E, Anak Buahnya Giring Takut Roboh Lagi
- Warga Antusias Lihat Gerhana Bulan Total Lewat Teleskop di TIM, Antrean Mengular
- Catat Baik
- GP Ansor Laporkan Faizal Assegaf Gegara Tuding Ketum PBNU 'Pembenci Habib', Polisi: Dilidik Krimsus
- Prabowo Minta AHY Bentuk Satgas untuk Atasi Permasalahan Sampah Nasional
- Pengamat: Penindakan Lahan HGU Harus Dilakukan secara Transparan
- Kejagung Ungkap Alasan Cegah Bos Sritex Iwan Lukminto Bepergian ke Luar Negeri
- Mantan Bos Garuda Divonis 8 Tahun Penjara
- Anies baswedan Ubah Nama Jalan Jadi Polemik, Ketua DPRD DKI Tak Kaget karena...
- Krakatau Steel Serahkan Bantuan 189 Hewan Kurban Senilai Rp2 Miliar
- KPK Siap Eksekusi Anak Buah Mantan Mensos Juliari Batubara Ke Penjara
- LKC Dompet Dhuafa bersama Wakil Bupati Garut Bahas Program Bidan untuk Negeri
- Pengadilan Perintahkan Dirjen Sujatmiko Laksanakan Penetapan Soal Going Concern Kedap Sayaaq
- AKHIRNYA! Prabowo Teken Perpres Tukin Dosen, Ini Rincian Skemanya
- Cadangan Emas Menipis, Antam Ngebut Cari Tambang Baru
- Wahana Interfood (COCO) Mau Perluas Segmen Usaha, Bidik Tambahan Pendapatan hingga Miliaran