Akun X Presiden Dibajak, Muncul Cuitan Soal Bitcoin Jadi Alat Pembayaran Resmi
Akun resmi X (Twitter) Presiden Paraguay, Santiago Peña, diretas pada Senin (9/6). Peretas memposting pesan yang mengklaim bahwa pemerintah akan menjadikan bitcoin sebagai alat pembayaran resmi, membangun cadangan bitcoin, dan menerbitkan obligasi berbasis bitcoin di Paraguay.
Dilansir Rabu (11/6), dalam cuitan yang kini telah dihapus, akun tersebut menulis dalam bahasa inggris. Padahal, Peña sebelumnya memuat postingan menggunakan bahasa Spanyol.
Baca Juga: Beda dengan Bitcoin, Ethereum Berpotensi Jadi Komputer Tersedentralisasi
"Investors: your investment today will determine the scale of this rollout. Secure your stake in Bitcoin,"tulis akun itu.
Kantor Kepresidenan Paraguay segera membantah klaim tersebut melalui unggahan di platform yang sama. Mereka menegaskan bahwa informasi tentang bitcoin tidak benar dan akun tersebut mungkin diakses oleh pihak tidak berwenang.
Meski Paraguay menjadi pusat operasi penambangan bitcoin (mining) skala besar, negara ini belum memiliki kerangka hukum yang jelas terkait aset kripto.
Insiden peretasan ini memicu kekhawatiran soal keamanan akun resmi pejabat tinggi. Pakar siber menduga pelaku memanfaatkan celah keamanan atau teknik phishing untuk mengakses akun tersebut.
Baca Juga: Strategy (MSTR) Borong Seribu Lebih Bitcoin, Total Kepemilikan Tembus US$62,5 Miliar
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan lebih lanjut dari pemerintah Paraguay mengenai investigasi peretasan atau langkah pencegahan ke depan.
下一篇:Retoris.id Soroti Peran R&D dalam Meningkatkan Daya Saing Industri Nasional
相关文章:
- Bareskrim Polri Kembali Panggil Dito Mahendra Atas Kepemilikan Senpi Ilegal
- Timnas AMIN Curiga Ada Settingan di Sirekap, TKN: Instrospeksi, Jangan Cari Kambing Hitam!
- Syahrul Yasin Limpo Kembali Jalani Pemeriksaan di Polda Metro Jaya
- Di Hadapan 573 Wisudawan Unhan Menhan Prabowo Bicara Pentingnya Indonesia Kejar Penguasaan STEM
- Tim MUSAR, Bantuan Kemanusiaan Tahap I Indonesia Sudah Berangkat ke Turki Hari Ini
- Timnas AMIN Sebut Kecurangan Pilpres 2024 Lebih Dahsyat: Terstruktur, Sistematik dan Masif
- Masyarakat Diminta Bersikap Kooperatif dalam Menyikapi Intimidasi Pemilu
- Ahmad Sahroni Apresiasi Polisi Tangkap Ormas Preman Pemalak Truk
- Kebijakan Bikin Rakyat Susah, PDIP Minta Anies Baswedan Hentikan Langkah
- Misbakhun: Kebijakan Cukai Tinggi Berpotensi Tekan Daya Beli dan Turunkan Penerimaan Negara
相关推荐:
- Nama Pengganti Azis Sudah Ada di Kantong Airlangga
- Demokrat Siapkan 800 Ribu Saksi di TPS, Herzaky: Kuota Sudah Penuh 100 Persen
- 72% Alumni Program Prakerja Lampirkan Sertifikat Pelatihan saat Melamar Kerja
- Cegah Jakarta Tenggelam, Kementerian PU Lanjtkan Pembangunan Tanggul Pantai Tahap 7
- Jelang Pemilu 2024, Wamenag Minta Ormas Agama Jaga Persatuan dan Kesatuan
- Garuda Indonesia Siap Potong Harga Tiket, Cek Jadwal Diskonnya!
- Kronologi Sopir Truk Diduga Gantung Diri dengan Safety Belt di Tol Cikande
- Tamara Tidak Menyangka Sang Kekasih Pembunuh Anaknya: Kita Mau Tahu Apa Motifnya
- KPK Siap Eksekusi Anak Buah Mantan Mensos Juliari Batubara Ke Penjara
- Cak Imin Minta Pendukung Bersabar, Singgung Ada Pihak Sujud Syukur pada Pilpres 2019
- Jokowi Imbau Seluruh BPBD Identifikasi Potensi Bencana Alam di Daerahnya Masing
- Penuh Haru! Warga Eks Pasar Gembrong Menangis dan Peluk Anies Baswedan
- Ketua DPRD DKI Layangkan Protes ke Gubernur Anies Baswedan: Gimana Nasib Jalan Ali Sadikin?
- Coinbase: 60% Perusahaan Fortune 500 Kini Garap Blockchain
- PAN Sebut Nama Ganjar Pranowo Dan Erick Thohir Jadi Capres, PPP: Kita Hormati
- Bareskrim Polri Kembali Panggil Dito Mahendra Atas Kepemilikan Senpi Ilegal
- Bareskrim Bergerak Usut Laporan Penghinaan Jokowi, Natalius Pigai Siap
- Johnny Plate Kembali Dipanggil Kejagung Dalam Kasus Korupsi BTS Kominfo
- Tanda Tangani Piagam Kerja Sama, Tiga Partai Sepakat Anies Baswedan sebagai Bakal Capres 2024
- Anies Baswedan Luar Biasa, Bela Orang yang Nongkrong di BNI City