会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Capai Rp 300 Triliun, Ini Rincian Kerugian Negara Dalam Korupsi PT Timah!

Capai Rp 300 Triliun, Ini Rincian Kerugian Negara Dalam Korupsi PT Timah

时间:2025-06-05 09:58:22 来源:quickq官网下载apk 作者:知识 阅读:605次

JAKARTA,quickq官网下载apk DISWAY.ID-- Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) telah selesai melakukan penghitungan kerugian negara dalam kasus dugaan korupsi PT Timah.

Adapun kerugian negara dalam kasus korupsi tata niaga timah wilayah IUP PT Timah tahun 2015-2022 capai Rp 300 triliun.

Capai Rp 300 Triliun, Ini Rincian Kerugian Negara Dalam Korupsi PT Timah

Capai Rp 300 Triliun, Ini Rincian Kerugian Negara Dalam Korupsi PT Timah

"Kami mengumpulkan dan mengevaluasi bukti-bukti yang kemudian sampai pada kesimpulan adanya kerugian keuangan negara sebesar Rp 300,003 triliun," kata Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi Agustina Arumsari di Kejagung, Rabu, 29 Mei 2024.

Capai Rp 300 Triliun, Ini Rincian Kerugian Negara Dalam Korupsi PT Timah

BACA JUGA:Fantastis! Kejaksaan Agung Sebut Kerugian Negara Akibat Korupsi PT Timah Capai Rp300 Triliun

Capai Rp 300 Triliun, Ini Rincian Kerugian Negara Dalam Korupsi PT Timah

Ia menjelaskan total nilai kerugian tersebut merupakan hasil audit dan evaluasi dari pelbagai alat bukti yang didapati penyidik. 

Selain melakukan audit, Agustina menyebut penetapan besaran kerugian dilakukan pihaknya usai berdiskusi dengan enam ahli terkait, termasuk ahli lingkungan dari IPB Bambang Hero Saharjo. 

"Yang pertama adalah kemahalan harga sewa smelter oleh PT Timah sebesar Rp 2,285 triliun. Yang kedua adalah pembayaran bijih timah ilegal oleh PT Timah kepada mitra tambang PT Timah sebesar Rp 26,649 triliun," rinci Agustina.

"Kemudian yang ketiga adalah kerugian keuangan negara karena kerusakan lingkungan yang dihitung oleh Prof Bambang ini sebesar Rp 271,069 triliun," tambah dia.

BACA JUGA:Kejagung Periksa Asisten Sandra Dewi Terkait Kasus Dugaan Korupsi PT Timah

Agustina menjelaskan nilai kerusakan ekologis tersebut memang sengaja dimasukkan sebagai bentuk kerugian keuangan negara lantaran berdampak pada penurunan nilai aset lingkungan. 

"Karena dalam konteks neraca sumber daya alam dan lingkungan, kerusakan yang ditimbulkan oleh tambang ilegal merupakan residu yang menurunkan nilai aset lingkungan secara keseluruhan," pungkasnya. 

(责任编辑:娱乐)

相关内容
  • Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum Golkar Demi Jaga Keutuhan Partai
  • 伦敦艺术学院专业排名
  • 10 Hari Dibentuk, Satgas Penanggulangan Narkoba Polri Tangkap 1.532 Tersangka
  • 俄罗斯远东国立艺术学院怎么样?
  • Ridwan Kamil Sebagai Cagub DKI Jakarta, Dukungan KIM Plus Masih Menunggu
  • Polri Beberkan Materi Pemeriksaan Firli Bahuri: Soal Dugaan Gratifikasi hingga Foto Pertemuan
  • Soal Kritikan Tajam Asosiasi Pilot, Manajemen Garuda Indonesia (GIAA) Beri Penjelasan
  • 阿尔托大学服装设计专业如何?
推荐内容
  • Anggaran Pendidikan Tahun 2025 Turun, PIP, KIP, Hingga Tunjangan Guru Terancam Tak Optimal
  • 35 Inspirasi Ucapan Idul Fitri untuk Orang yang Lebih Tua
  • Erick Thohir Perkenalkan Dua Deputi Baru, Siap Kawal Era Baru BUMN
  • Libur Lebaran, Pengunjung Snow World Makassar Meningkat 80 Persen
  • Putin Meradang Diserang Ukraina, Zelenskiy Tetiba Usulkan Gencatan Senjata
  • Melawat ke Rumah Kelahiran Buya Hamka di Tepi Danau Maninjau