Saham Emiten Sawit Milik Taipan Abdul Rasyid (CBUT) sedang Diawasi Ketat BEI, Ada Apa?
Bursa Efek Indonesia (BEI) sedang mengawasi ketat pergerakan saham emiten sawit milik taipan Abdul Rasyid, PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT). Hal ini menyusul terjadinya lonjakan harga signifikan di luar kebiasaan.
“Dalam rangka perlindungan investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT) di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/UMA),” ujar pihak BEI dalam pengumumannya.
Pada penutupan perdagangan Selasa, 10 Juni 2025, harga saham CBUT melonjak 17,50% dan berakhir di level Rp1.410. Jika ditarik ke belakang, saham ini telah naik 21,03% dalam sepekan dan mencatat lonjakan sebesar 34,29% sepanjang sebulan terakhir.
Baca Juga: BEI Putuskan Gembok Saham Emiten Jasa Pelayaran SHIP, Ini Penyebabnya
Walaupun pengumuman UMA sudah diterbitkan, BEI menekankan bahwa hal ini belum tentu menandakan adanya pelanggaran. “Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal,” kata pihak Bursa.
Informasi terakhir yang dipublikasikan oleh perusahaan tercatat ini adalah laporan bulanan registrasi pemegang efek tertanggal 9 Juni 2025. Dokumen tersebut diunggah melalui situs resmi BEI dan menjadi satu-satunya update publik terbaru dari CBUT.
“Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham CBUT tersebut, kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham tersebut." sebut BEI.
Baca Juga: Melejit 52% dalam Sepekan, Saham Emiten Logistik MPXL Masuk Radar UMA
Dalam situasi ini, investor diminta untuk lebih berhati-hati dan tidak gegabah dalam mengambil langkah. BEI juga mengimbau para investor untuk memperhatikan berbagai aspek penting sebelum memutuskan berinvestasi. Di antaranya, menunggu klarifikasi dari perusahaan.
Kemudian, meninjau kinerja dan keterbukaan informasi perusahaan, mengevaluasi rencana aksi korporasi yang belum mendapat restu dari RUPS, serta mempertimbangkan risiko-risiko yang mungkin timbul di masa mendatang.
下一篇:AG Pacar Mario Dandy Berubah Status, Polisi Jelaskan Alasannya
相关文章:
- Presiden Prabowo Anggarkan Rp 100 Miliar Buat Pembangunan 1 Sekolah Rakyat
- Kenali 4 Jenis Bullying Ini, Jangan Sampai Ada Korban Lagi
- 金泽美术工艺大学研究生申请条件
- Horor Tangis Histeris Penumpang, Pesawat Turbulensi Parah Dihujani Es
- KPU Akui Tidak Bisa Jangkau Parpol Yang Sosialisasi Luar Aturan
- Anak Buah AHY Terheran
- Tingkatkan Sinergitas, Polri Bersama Wartawan Gelar Bhayangkara Presisi Bowling Cup
- Jokowi Bantah Ucapan Luhut soal Pembatasan BBM Bersubsidi pada 17 Agustus: Ndak, Belum Rapat
- KAMMI Berikan 2 Seruan dan 5 Tuntutan Untuk Pemerintah di Milad ke
- 金泽美术工艺大学研究生申请条件
相关推荐:
- Resmi! Pengadilan Kabulkan PKPU Entitas Anak Dosni Roha Indonesia (ZBRA)
- Terima Kritik Wapres soal Kasus Salah Tangkap Pegi Setiawan, Karopenmas: Polri Tidak Antikritik
- Modus Rumah Sakit Lakukan Klaim Fiktif BPJS Kesehatan, Kumpulkan Data Warga Lewat Bakti Sosial
- Daftar 20 Pantai Terbaik di Dunia, Ada 1 dari Indonesia
- Strategi Marketing 5.0 PGN Dorong Lonjakan Pendaftaran Pelanggan Gas Bumi
- Sehabis Libur Lebaran, 175 Pemudik Dikirim ke Wisma Atlet
- Jokowi Yakin Pemerintahan Prabowo Serius Perhatikan Rekomendasi BPK Agar Uang Rakyat Terjaga
- Terima Kritik Wapres soal Kasus Salah Tangkap Pegi Setiawan, Karopenmas: Polri Tidak Antikritik
- Menhub Dudy Prihatin Atas Kecelakaan di Purworejo: Truk Pasir Tak Terdaftar di Aplikasi Mitra Darat
- Jokowi Yakin Pemerintahan Prabowo Serius Perhatikan Rekomendasi BPK Agar Uang Rakyat Terjaga
- Tekan Penyebaran Omicron, Klinik OMDC Joglo Sediakan Fasilitas Antigen Murah
- Diragukan Pembangunan Sirkuit Akan Selesai Tepat Waktu, Begini Pembelaan Jakpro
- Guruh Tirta Lunggana Calon Kuat Ketua PPRSNH PGMTA
- Dukung Nutrisi Anak Berkebutuhan Khusus, Program Makan Bergizi Disebar di SKH
- Pernyataan Jokowi soal Kebebasan Berpendapat Tercoreng oleh Langkah Luhut
- Bank Mandiri Raih ESG Rating AA dari MSCI Berkat Transformasi Hijau
- Chery Indonesia Respons Pasar Otomotif Domestik yang Sedang Lesu
- Pengelola Guardian dan IKEA (HERO) Mau Jual Aset Senilai Rp121,38 Miliar, Ini Tujuannya
- Penuh Haru! Warga Eks Pasar Gembrong Menangis dan Peluk Anies Baswedan
- Pererat Hubungan dengan Arab Saudi, Indonesia Dorong Pendirian Museum Haji dan Hadis