HIPMI Bengkulu Undang Helmy Yahya: Kupas Tuntas Karakter, Personal Branding
Lebih dari 400 peserta memadati ballroom Hotel Two K Azana Style Bengkulu pada akhir bulan lalu, saat digelar seminar nasional bertema “Unlocking Collaborative Business Opportunities and CommuniBranding” oleh BPD HIPMI Bengkulu. Pasalnya seminar ini menghadirkan tokoh nasional Helmy Yahya yang saat ini menjabat sebagai Komisaris Bank BJB sebagai pembicara utama.
Di seminar ini Helmy Yahya mengupas tuntas dalam bahasan utama nya seputar karakter, personal branding, dan komunikasi, serta sesi business matchingyang membuka peluang kolaborasi lintas sektor.
Atas penyelenggaraan seminar ini, Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu, Yosia Yodan.
“Yosia ini anak muda yang tidak pernah diam. Ia terus mendorong percepatan pembangunan Bengkulu, baik sebagai pengusaha muda maupun sebagai Ketua HIPMI. Semangatnya luar biasa, dan hari ini kita lihat hasil dari upaya itu: ruang belajar bersama yang bermutu dan terbuka untuk semua,” ujar Dedy.
Acara ini turut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal BPP HIPMI Anggawira, Ketua Bidang V BPP HIPMI Anthony Leong, Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu Yosia Yodan, Direksi Yodan Land Group Mahmudi Janto, Lili Yodan, Winfrey Eveline, Hadianto Gunawan, serta Akmad Basir Ketua Bidang I BPD HIPMI Bengkulu.
Pada kesempatan itu Yosia Yodan menegaskan bahwa seminar ini adalah bagian dari komitmen HIPMI untuk memperkuat kapasitas sumber daya manusia di daerah dalam menghadapi tantangan zaman dengan mentalitas kolaboratif dan nilai-nilai kewirausahaan yang kuat.
“Di era digital, karakter menjadi nilai jual utama, personal branding adalah daya tawar, dan komunikasi adalah alat kolaborasi. Melalui kegiatan ini, kami ingin menumbuhkan semangat kewirausahaan yang cerdas, berakar pada nilai, dan siap bersaing secara sehat,” kata Yosia.
Seminar ini terbagi dalam dua sesi. Sesi pertama diikuti oleh lebih dari 400 peserta, terdiri atas 200 mahasiswa, 150 anggota BPD dan BPC HIPMI Bengkulu, serta 50 peserta umum yang meliputi pengusaha, praktisi, akademisi, dan masyarakat umum. Sesi kedua melibatkan top manajemen Yodan Group, dewan guru, serta siswa-siswi kelas 4–6 dari Sekolah HighScope Indonesia Bengkulu.
Sebagai pembicara utama, Helmy Yahya tampil memukau. Dikenal luas sebagai tokoh komunikasi, serta pengembang institusi pendidikan, ia menyampaikan materi dengan pendekatan tajam, praktis, dan inspiratif. Ia menekankan bahwa di era keterbukaan informasi, kekuatan personal branding dan komunikasi menjadi pembeda utama dalam dunia profesional dan bisnis.
“Komunikasi bukan sekadar bicara, tapi soal pengaruh. Personal branding itu bukan dibuat-buat, tapi dibentuk dari karakter yang konsisten dan otentik. Dunia sekarang mengapresiasi keaslian dan integritas,” ungkap Helmy.
Ia juga mengajak peserta untuk membangun jaringan dan menciptakan kolaborasi sebagai fondasi pertumbuhan berkelanjutan.
“Bisnis masa depan bukan tentang siapa paling kuat, tapi siapa yang paling mampu membangun koneksi dan berjejaring,” tambahnya.
Dengan menghadirkan narasumber berkaliber nasional, materi yang relevan, serta partisipasi luas dari berbagai kalangan, seminar ini mencerminkan upaya konkret BPD HIPMI Bengkulu dalam memperkuat ekosistem wirausaha yang progresif, inklusif, dan adaptif.
下一篇:Mendiktisaintek Tegaskan Tak Ada Kampus yang Izinkan Bayar Kuliah Pakai Pinjol
相关文章:
- Alhamdulillah, BPJPH Apresiasi Komitmen AQUA Bantu UMKM dapat Sertifikasi Halal
- Jangan Asal, Ini 7 Cara Minum Kopi yang Menyehatkan
- Anggota Polsek Palmerah yang Teriak Padang Pelit ke Warga Bikin Laporan Kehilangan Dipatsus
- Metaplanet Serok Bitcoin, Total Kepemilikan Tembus 7.800 BTC
- Segini Harta Kekayaan Mardiono, Plt Ketum PPP yang Jadi Utusan Khusus Presiden
- Polisi Tegaskan Penerima Aliran Dana Indra Kenz
- Asap Tebal Mengepul di Mall of Indonesia, Petugas Damkar: Kita Terima Laporan Sudah Padam
- 2 Korban Penyiksaan Oknum TNI di Papua Telah Dipulangkan, Sempat Dirawat di Puskesmas
- Ombudsman RI: Pagar Laut Sebabkan Nelayan Merugi hingga Rp9 Miliar
- Anies Baswedan Ogah Ucapkan Selamat Ke Prabowo, Begini Alasannya
相关推荐:
- Penerimaan SIPSS Polri 2025: Syarat, Cara Daftar, dan Jadwal Lengkap
- Heru Budi Rangkap Jabatan sebagai Kasetpres dan Pj Gubernur DKI Justru Untungkan Jakarta, Benarkah?
- Spanyol Soroti Bedanya Treatment Dunia Soal Israel dan Rusia: Kita Tak Bisa Membiarkan Standar Ganda
- Satuan Investigasi Usut Penyebab Gudang Amunisi Meledak Libatkan Polisi Militer
- SNPMB 2025, Cek Tata Cara Daftar SNBP Masih Dibuka Sampai 18 Februari
- Garap Market Prancis, Revolut Siapkan Dana Investasi €1 Miliar
- Budayawan Sebut Anies Baswedan Gak Becus Kerja, TGUPP: Dia Ini Amnesia Apa Ya?
- Saran Pramugari ke Penumpang Takut Naik Pesawat: Latihan Pernapasan
- Pembredelan Lukisan Yos Suprapto, Fadli Zon Dikritik Pakar Budaya Unair: Patut Disayangkan!
- BSU di Ponorogo Tersalurkan 99,84%, Petugas Pos Antarkan Dana hingga ke Rutan
- Segini Harta Kekayaan Mardiono, Plt Ketum PPP yang Jadi Utusan Khusus Presiden
- Anies Baswedan Bocorkan Rahasia Soal Ekonomi Jakarta
- SNPMB 2025, Cek Tata Cara Daftar SNBP Masih Dibuka Sampai 18 Februari
- Perjalanan Martin Lorentzon Membangun Spotify yang Sukses Merevolusi Industri Musik
- KPK Sita Uang dan Jam saat Geledah Rumah Politikus Partai NasDem Ahmad Ali
- Ketua KPK Bertemu dengan Jaksa Agung, Ini yang Dibahas
- Bursa Asia Menguat, Investor Sambut Baik Kesepakatan Baru China
- Rela Ngutang Ratusan Miliar Demi Formula E, Anies Malah Batalkan Anggaran Penanganan Banjir, Astaga!
- Jokowi Jadi Finalis Tokoh Terkorup Versi OCCRP, PBNU: Kredibel atau Nggak?
- Ketika Gas LPG 3 Kg Habis di Tengah Malam Masyarakat Beli di Mana? Ini Kata Bahlil