MUTU International Targetkan Pendapatan Rp1,5 Triliun pada 2025
PT Mutuagung Lestari Tbk (MUTU International) optimis bahwa kinerja perusahaan akan semakin positif pada tahun 2025 ini. Manajemen menargetkan pendapatan sebesar Rp1,5 triliun pada tahun ini.
Presiden Direktur MUTU, Arifin, mengungkapkan bahwa optimisme tersebut tak lepas dari potensi pertumbuhan bisnis jasa testing, inspection, dan certification (TIC) di Indonesia dan kawasan regional. Guna merealisasikan target tersebut, MUTU mempersiapkan strategi secara matang untuk mendorong kinerja perusahaan.
"Untuk mencapai target tersebut, MUTU telah menyusun berbagai strategi inovatif yang mencakup pengembangan layanan jasa, perluasan pasar, penguatan kemitraan, serta peningkatan kapabilitas internal," ungkap Arifin dalam public exposeyang digelar di Depok, Rabu (28/5/2025).
Ia menambahkan, strategi tersebut terbagi ke dalam tiga pilar utama. Pilar pertama adalah transformasi hijau (green transformation) yang mencakup sertifikasi berbasis keberlanjutan, termasuk skema EUDR (EU Deforestation Regulation), ISCC (International Sustainability & Carbon Certification), serta Cold Label, Sustainable Biomass dan Carbon Economy.
Pilar kedua adalah perluasan pasar (market expansion) yang berfokus pada penguatan pasar domestik dan ekspansi regional ke negara-negara seperti Malaysia, Arab Saudi, dan Indonesia bagian timur.
Pilar ketiga adalah digitalization & traceability, terutama untuk sesi-sesi pengujian dan inspeksi berbasis digital.
"Dengan raksasa strategi ini, kami optimistis MUTU dapat tumbuh secara berkelanjutan dan memperkuat posisinya sebagai pemimpin industri TIC di Indonesia maupun kawasan regional," tambahnya.
Sebagai informasi, sepanjang tahun 2024 MUTU membukukan pendapatan sebesar Rp1,3 triliun, meningkat 7,72% atau Rp93,71 miliar dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan pendapatan didorong oleh peningkatan segmen pengujian (testing) yang tumbuh signifikan hingga 22,54%.
Hal itu selaras dengan peningkatan permintaan sertifikasi halal, keamanan pangan, dan produk berbasis bahan alami.
Baca Juga: Semen Indonesia (SMGR) Bakal Kucurkan Dividen Rp648,75 Miliar, Investor Dapat Segini
Sejalan dengan pertumbuhan pendapatan, laba kotor MUTU juga meningkat 2,46% menjadi Rp319,11 miliar dari tahun lalu yang sebesar Rp195,76 miliar. Beban pokok pendapatan sebesar Rp196,7 miliar juga meningkat sejalan dengan peningkatan aktivitas operasional, yang berkaitan langsung dengan peningkatan aktivitas operasional.
Beban usaha juga tercatat meningkat 15,92% menjadi Rp97,52 miliar, dibandingkan Rp84,12 miliar pada tahun sebelumnya, terutama disebabkan oleh peningkatan beban pegawai dan biaya pemasaran.
Kenaikan beban menyebabkan laba usaha turun menjadi Rp41,59 miliar, menurun 19,46% dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp51,64 miliar.
Penurunan ini turut berdampak pada laba tahun berjalan, yang tercatat sebesar Rp24,11 miliar, atau turun 22,10% dibandingkan Rp30,96 miliar pada tahun sebelumnya. Meski begitu, penghasilan komprehensif lain setelah pajak mengalami peningkatan signifikan Rp2,87 miliar menjadi Rp21,21 miliar, dibandingkan rugi tahun sebelumnya Rp1,66 miliar. Hal ini terutama disebabkan oleh keuntungan aktuarial dari imbalan pasca kerja.
Secara keseluruhan, jumlah penghasilan komprehensif tahun berjalan tercatat Rp25,33 miliar, mengalami penurunan 13,56% dibandingkan tahun sebelumnya Rp29,30 miliar.
Baca Juga: Sekuritas Ini Siap Tebar Dividen Tunai Rp12,69 Miliar, Cum Date 4 Juni 2025
Bagi Dividen Rp7,21 Miliar
Direktur Keuangan MUTU International, Sumarna, menyatakan bahwa perusahaan berkomitmen dalam memberikan nilai tambah kepada pemegang saham. Hal ini terbukti dengan telah disetujuinya pembagian Dividen final tunai kepada para Pemegang saham sebesar Rp2,3 per saham atau senilai Rp7.213.577.73.
Sisa laba bersih setelah dikurangi penyisihan cadangan wajib dan pembagian dividen final tunai sebesar Rp16.831.681.384 dialokasikan untuk menambah saldo laba ditahan MUTU.
-
Habiburokhman: 7 dari 8 Fraksi Komisi III DPR Tolak Polri di Bawah KemendagriAnggota BPK Achsanul Qosasi Penuhi Panggilan Kejagung Terkait Kasus Korupsi BTS Kominfo香港演艺学院研究生申请条件是什么?Bacaan Doa Buka Puasa Ayyamul Bidh Bulan Syawal 202410 Ribu Buruh Sritex Bakal Demo di Jakarta Pekan Depan, Menaker Yassierli Beri TanggapanKata Psikolog soal Viral Bocah 4 Tahun Tunangan di Madura香港大学建筑系课程有哪些?Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Cek Cara DaftarnyaSah! Wamenaker Batalkan PHK 308 Karyawan SoftexTren Tabungan Pernikahan, Nabung Bareng Pacar dalam Jumlah Besar
下一篇:Jalan Rusak Bikin Maut Mengintai, Pengamat Transportasi: Anggaran Ada, Tapi Kok Masih Berlubang?
- ·Masak Jagung Berapa Menit agar Empuk?
- ·Mahfud MD Ungkap Putusan MKMK Patut Ditunggu, 'Percayakan Saja Sama Jimly Asshiddiqie!'
- ·Kasus DBD di RI Capai 62 Ribu, Naik 3 Kali Lipat dari 2023
- ·Denny Indrayana Sebut Putusan MK Soal Batasan Usia Minimal Capres
- ·Diiringi Musik Gamelan, Prabowo Bertemu PM Ibrahim di Rumah Tangsi Malaysia
- ·Ray Dalio Dikabarkan Batal Jadi Penasihat Danantara, Kadin: Tak Pengaruhi Iklim Investasi
- ·美行思远&奕肆公益
- ·Ditularkan Gigitan Nyamuk, Apa Itu Penyakit Arbovirus?
- ·Lokasi, Wahana, dan Harga Tiket Masuk Sea World Terbaru 2024
- ·全城 · Review
- ·澳门大学留学费用一年多少?
- ·Panji Gumilang Diperiksa 5 Jam, Dicecar Terkait Penyimpangan Pengelolaan Aset
- ·Jawaban BYD Brasil yang Dituding Melakukan Praktik Perbudakan
- ·Ketika AI Mulai Merambah Mainan Seks, Intip Kecanggihannya
- ·Denny Indrayana Sebut Putusan MK Soal Batasan Usia Minimal Capres
- ·5 Penyebab Bau Kentut Busuk, Salah Satunya Dipicu Kanker?
- ·Jadwal Cuti Bersama Desember 2024, Tanggal 24 Besok Libur Kerja?
- ·Cek Fakta: Kominfo Tegaskan Video Jokowi Pidato Berbahasa Mandarin Adalah Hoaks!
- ·Bos Alexis Diperiksa Hari Ini Atas Kasus Dugaan Pemerasan oleh Pimpinan KPK
- ·5 Alasan Berat Badan Tak Kunjung Turun Meski Sudah Diet
- ·Pertolongan Pertama saat Sakit Punggung Akibat Saraf Kejepit
- ·香港中文大学建筑学硕士申请条件是什么?
- ·Bos Alexis Datangi PMJ Penuhi Pemeriksaan Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK
- ·Tren Tabungan Pernikahan, Nabung Bareng Pacar dalam Jumlah Besar
- ·7 Rekomendasi Lokasi Pesta Kembang Api Tahun Baru 2024 di Jakarta
- ·Firli Bahuri Belum Konfirmasi, Padahal Bakal Diperiksa Polda Metro Jaya Besok,
- ·7 Rekomendasi Lokasi Pesta Kembang Api Tahun Baru 2024 di Jakarta
- ·Deretan Merchandise di BTS Pop
- ·Donasi untuk Rahma Penderita Penyakit Tulang Langka lewat Berbuatbaik
- ·Ditularkan Gigitan Nyamuk, Apa Itu Penyakit Arbovirus?
- ·5 Benda Ini Dipercaya Membawa Keberuntungan ke Dalam Rumah
- ·Waspada Bahaya Sindrom Patah Hati, Bisa Bikin Gagal Jantung
- ·Turki Rilis Visa Digital Nomad, Syaratnya Gaji Rp48 Juta per Bulan
- ·FOTO: Berburu Barang Lawas di Sudut London
- ·VIDEO: Ratusan Sinterklas Invasi Sungai Venesia Italia Jelang Natal
- ·Bos Alexis Diperiksa Hari Ini Atas Kasus Dugaan Pemerasan oleh Pimpinan KPK