时间:2025-05-31 01:36:34 来源:网络整理 编辑:综合
Jakarta, CNN Indonesia-- Piala Dunia 2030 tidak hanya tentang sepak bola, tetapi ini juga mungkin me quickq官网ios
Piala Dunia 2030 tidak hanya tentang sepak bola, tetapi ini juga mungkin menjadi momen bersejarah bagi transportasi global. Bayangkan, sebuah terowongan bawah laut yang menghubungkan dua benua, Eropadan Afrika bakal dibangun.
Piala Dunia 2030 sendiri diselenggarakan di enam negara yaitu Argentina, Maroko, Paraguay, Portugal, Spanyol, dan Uruguay.Negara-negara itu mewakili Benua Amerika, Eropa, dan Afrika.
Terowongan ini bukan lagi sekadar mimpi. Rencana pembangunan terowongan yang menghubungkan Spanyol dengan Maroko sedang dipacu, berkat gelaran Piala Dunia dan jalur kereta api cepat Al Boraq di Maroko.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diperkirakan terowongan ini akan mampu mengangkut 12,8 juta penumpang dan 13 juta ton kargo setiap tahunnya. Selain itu, terowongan ini akan memangkas waktu perjalanan yang signifikan.
Misalnya, perjalanan dari Casablanca ke Madrid yang biasanya memakan waktu dua jam dengan pesawat atau 12 jam dengan mobil, kini hanya akan memakan waktu sekitar lima setengah jam melalui terowongan.
Menteri Transportasi Spanyol, Raquel Sanchez menyampaikan bahwa mereka memulai tahap baru dalam kebangkitan proyek sambungan yang tetap melintasi Selat Gibraltar, yang sudah diluncurkan pada tahun 1981.
"Kami akan memberikan dorongan pada studi proyek yang memiliki kepentingan geostrategis maksimal bagi negara kami dan untuk hubungan antara Eropa dan Afrika," kata Raquel Sanchez, seperti yang dilansir dari The Independent.
Meski terdengar menjanjikan, proyek ini tidaklah sederhana. Survei wilayah yang dilakukan oleh Perusahaan Nasional Studi Selat Maroko (SNED) dan Masyarakat Studi Komunikasi Tetap Spanyol di Selat Gibraltar (SECEGSA) juga mengungkapkan beberapa tantangan logistik.
Pada titik terdalamnya, selat ini berada di kedalaman 2.950 kaki (900 m) ke bawah dan aktivitas seismik rutin di patahan geologi Azores Gibraltar menghadirkan risiko tambahan.
Selain harus melewati garis patahan geologis antara lempeng Eurasia dan Afrika, biaya pembangunannya pun diperkirakan mencapai 7 miliar euro atau sekitar Rp120,7 triliun. Tapi, mengenai jadwal pembangunan dan pembiayaan proyek ini masih belum dipublikasikan resmi.
(anm/wiw)5 Kondisi Medis Paling Langka di Dunia, Ada Tubuh Memproduksi 'Bir'2025-05-31 01:22
Status Kasus Senpi Dito Mahendra Naik Penyidikan2025-05-31 00:46
金斯顿大学音乐专业本科申请条件和学费2025-05-31 00:26
专升本,我拿下伦艺/爱丁堡等6张名校offer,还有拉夫堡的双专业录取!2025-05-31 00:23
8 Parpol Tolak Sistem Proposional Tertutup, Sepakat 5 Poin Penting Ini2025-05-31 00:17
Amankah Diet Intermittent Fasting, Ini Kata Dokter Gizi2025-05-30 23:37
Status Kasus Senpi Dito Mahendra Naik Penyidikan2025-05-30 23:37
Geliat Wisata Jalan Terpendek di Indonesia2025-05-30 23:17
Libur Nataru, Kemenhub Catat 8,3 Juta Lebih Orang Bepergian dengan Angkutan Umum2025-05-30 23:16
Senyum Terkembang Pedagang Kembang TPU Jeruk Purut Sambut Ramadan2025-05-30 23:00
Hari Makanan Pedas Sedunia: Ini 12 Makanan Terpedas dari Seluruh Dunia2025-05-31 01:20
专升本,我拿下伦艺/爱丁堡等6张名校offer,还有拉夫堡的双专业录取!2025-05-31 01:20
Batas Waktu Mengganti Puasa Ramadhan 2024, Jangan Sampai Kelewatan!2025-05-31 00:45
Ikonografi Schiaparelli dan Gaya Amerikanisme Daniel Roseberry2025-05-31 00:40
Pendaftaran Seleksi Mandiri UI 2025 Jalur Prestasi Resmi Dibuka, Berapa Biayanya?2025-05-31 00:33
FOTO: Tradisi Bau Nyale, Berburu Cacing 'Jelmaan' Putri di Mandalika2025-05-31 00:03
3 Jalur Pendakian Gunung Andong Paling Cepat, Pemula Wajib Tahu2025-05-31 00:01
NYALANG: Nyala Saat Musim Dingin Membelenggu2025-05-30 23:50
Resep Sayur Lodeh yang Jadi Hidangan Royal Wedding Pangeran Mateen2025-05-30 23:29
Dokter Sebut 1 Dari 5 Orang Indonesia Mengalami Obesitas2025-05-30 23:14