Warta Ekonomi,quickq官网打不开 Jakarta - Presiden Prancis Emmanuel Macron menyatakan harapannya untuk menjalin kesepakatan baru dengan negara-negara di Asia Tenggara. Hal ini seiring dengan lawatannya menuju sejumlah negara dalam kawasan tersebut. Macron mengatakan bahwa dirinya ingin memperkuat hubungan diplomatik dan kerja sama perdagang dalam berbagai sektor, khususnya dalam bidang pertahanan, energi, dan inovasi teknologi. Baca Juga: Macron Bawa Kabar Baik, Prancis dan China Segera Capai Kesepakatan Soal Tarif Cognac “Saya datang ke sini untuk memperkuat hubungan kami di bidang utama – pertahanan, inovasi, transisi energi, dan pertukaran budaya,” tulis Macron di X, dilansir Senin (26/5). Macron menegaskan bahwa pihaknya akan tampil sebagai pembela kerja sama internasional dan perdagangan berbasis aturan (rules-based trade) yang berbeda dengan kekuatan dunia lain dimana mereka semakin mengedepankan metode koersif atau sepihak.
“Prancis adalah mitra yang dapat diandalkan, yang percaya pada dialog dan kerja sama,” tegas Macron. Adapun Macron menyuarakan keinginannya ini menyusul ancaman kebijakan tarif hingga perang dagang yang dikobarkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump. Prancis akibat hal tersebut didorong untuk mendiversifikasi kemitraan ekonominya termasuk dengan negara di Asia Tenggara. Baca Juga: Menteri Ekraf Yakin Prancis Mitra Strategis RI Kembangkan Ekonomi Kreatif Macron sendiri memulai kunjungan ini dengan tiba di Vietnam di Minggu (25/5). Setelahnya, ia dijadwalkan mengunjungi Indonesia dan Singapura. |