KAI Rilis Jumlah Korban Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, Medan Terbanyak Disusul Jakarta
JAKARTA,quickq官网安卓版下载入口 DISWAY.ID- KAI merilis jumlah korban kecelakaan di perlintasan sebidang pada Tahun 2024 hingga Juli 2024.
Adapun jumlah kecelakaan di perlintasan sebidang terjadi di Divre I Medan dengan total 59 orang (21 meninggal, 16 luka berat dan 22 luka ringan).
Sementara itu di posisi kedua dengan jumlah kecelakaan terbanyak ada di Daop 1 Jakarta yakni 28 orang (5 meninggal, 5 luka berat dan 18 luka ringan).
BACA JUGA:Sterilisasi Jalur Kereta, KAI Bersih-Bersih dan Tutup Perlintasan Liar
BACA JUGA:Kemenhub Tutup Perlintasan Sebidang Cisauk - Parungpanjang
Serta Daop 8 Surabaya dengan total 21 orang (7 meninggal, 5 luka berat dan 9 luka ringan).
VP Public Relations KAI Anne Purba menyayangkan bahwasanya masih adanya pengguna jalan yang tidak disiplin saat melintas di perlintasan sebidang.
Selama tahun 2022 kata Anne, masih ada 284 orang korban kecelakaan di perlintasan sebidang dengan kondisi luka ringan, berat bahkan meninggal.
Adapun pada tahun 2023 jumlah korban kecelakaan di perlintasan yaitu 237 orang dengan berbagai kondisi luka ringan, luka berat hingga meninggal dunia.
Berikut jumlah korban kecelakaan di perlintasan sebidang pada Tahun 2024 hingga Juli 2024 berdasarkan wilayah yaitu:
- Daop 1 Jakarta: 28 orang (5 meninggal, 5 luka berat dan 18 luka ringan)
- Daop 2 Bandung: 6 orang (4 meninggal, 1 luka berat dan 1 luka ringan)
- Daop 3 Cirebon: 9 orang (5 meningal dan 4 luka berat)
BACA JUGA:Januari Hingga 30 Juni 2024, KAI Telah Tutup 113 Jalur Perlintasan Sebidang
- 1
- 2
- »
下一篇:Waduh, Kuasa Hukum PDIP Sebut KPK Geledah Rumah Donny Istiqomah Tanpa Surat dari Pengadilan!
相关文章:
- Jadi Pusat Wisata, tapi 90 Orang Terbunuh dalam Sebulan di Kota Ini
- Harga Emas Terus Menguat, Analis: Bisa Capai USD3.400 Pekan Ini
- KAI Respons Temuan BPK soal Penggunaan PMN Rp917 Miliar yang Tak Sesuai
- Lebaran Sebentar Lagi, Corona Belum Juga Pergi...
- Jokowi Terima PM Papua Nugini James Marape Jelang 100 Hari Pemerintahannya Berakhir
- IPW: Ferdy Sambo Tak Layak Dihukum Mati, Sugeng: Bukan Pembunuhan Sadis!
- Soal Mudik Lokal, Polda Metro Bakal Koordinasi dengan Pemprov DKI
- Mei 2025, BPS Catat Sumatra Utara Inflasi 1,11 Persen
- 5 Minuman Pengencer Dahak, Ampuh Bikin Tenggorokan 'Plong'
- Jaksa Agung Penuhi Permintaan KPK: Baru Bisa Kirim 25 Jaksa
相关推荐:
- Waspada Trigeminal Neuralgia, Nyeri di Wajah Seperti Tersengat Listrik
- KPK Geledah Rumah Dito Mahendra Terkait Kasus Eks Sekretaris MA
- Polisi Amankan Wanita Pengunggah Video Kampanye Hitam Jokowi
- Gelar Tes Massal, 14 Warga Kebon Melati, Tanah Abang Dinyatakan Reaktif
- Sering jadi Suplemen, Benarkah Kunyit Merusak Liver?
- Pengacara Kecewa Vonis Hendra dan Agus: Eksekutor Saja 1,5 Tahun
- 20 Tempat Paling Menenangkan di Bumi, Bisa Liburan Sambil Bersantai
- Jangan Sembarang Suntik Kecantikan di Rumah, Dokter Jelaskan Bahayanya
- 7 Cara Stop Kebiasaan Overeating, Jangan Makan Sambil Nonton TV
- Ini Sejumlah Alasan Bharada E Tidak Dipecat dari Polri
- 10 Kota di Dunia dengan Pajak Turis Termahal, Ada Rp700 Ribu per Malam
- Jakarta Fair Kemayoran 2025 Mundur 7 Hari, Digelar 19 Juni
- Tak Tahu Mobil Anaknya Hasil Sharing Pegawai di Kementan, SYL: Saya Terlalu Sibuk
- FOTO: Menapaki Sejarah di Pulau Onrust
- FOTO: Kucing
- DPR Cecar Soal Pendidikan Tinggi Tersier, Begini Penjelasan Kemendikbudristek
- Bukan 15 Desember, Ini Sejarah Peringatan Hari Teh Internasional
- Penyesalan Menteri Basuki Soal Tapera, Diundur Setelah Terima Reaksi Negatif dari Publik
- Investasi Sukuk Ritel SR022 Bisa Dapat Cash Back hingga Rp15 Juta, Mau?
- Sering jadi Suplemen, Benarkah Kunyit Merusak Liver?