Tekankan Etika dan Moral, Yuliot Minta CPNS ESDM Tingkatkan Kompetensi
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot, menilai landasan moral yang kuat sangat berpengaruh terhadap capaian kinerja individu maupun institusi.
Sehingga Yuliot menekankan setiap pegawai di lingkungan Kementerian ESDM harus memiliki etika dan moral yang baik demi mendukung pencapaian target kinerja institusi.
Baca Juga: Luncurkan Program Ini, Kementerian ESDM Wujudkan Komitmen Transisi Energi Merata
Hal tersebut disampaikannya saat memberikan pengarahan kepada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2024 di Gedung Arsip Kementerian ESDM, Tangerang Selatan, Senin (2/6/2025).
"Kalau kita tidak memiliki moral dan etika yang baik, sebagus apapun institusinya, ini akan memberikan dampak yang tidak baik terhadap pekerjaan-pekerjaan," kata Yuliot, dikutip dari siaran pers Kementerian ESDM, Selasa (3/6).
Yuliot memaparkan bahwa target Kementerian ESDM sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, yaitu menjamin kecukupan energi, mulai dari minyak dan gas bumi (migas) hingga kelistrikan berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT).
Selain menitikberatkan pada etika dan moral, Yuliot juga meminta agar para CPNS bekerja keras dan terus meningkatkan kompetensi mereka.
"Saat ini saudara-saudara baru sebagai CPNS, jadi kalau anda tidak melakukan kegiatan dengan baik kinerja dengan baik berdasarkan evaluasi dan juga pembinaan yang dilakukan dalam jangka satu tahun ini, belum tentu saudara-saudara diangkat sebagai PNS," tegasnya.
Yuliot juga mengungkapkan bahwa tingkat persaingan untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian ESDM terhitung sangat tinggi. Bahwa para CPNS yang terpilih merupakan lulusan terbaik.
"Total CPNS yang diterima sekitar 747 orang, dengan pendaftar lebih dari 14.000 orang yang mendaftarkan diri di Kementerian ESDM," imbuh Yuliot.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:热点)
- ·Arab Saudi Dikabarkan akan Batasi Usia Jamaah Haji 2025, Kemenag Tunggu Surat Resmi
- ·7 Materi dan Kisi
- ·Kalbe Suntik Capex Rp1 Triliun untuk Bangun Pabrik, Kurangi Impor
- ·Kreator Konten Wajib Tahu! Komdigi Buka Pelatihan Etika Digital
- ·Yang Wajib Kamu Ketahui Penyakit Pascabanjir
- ·Fenomena Siswa Garap PR Pakai AI, Begini Tanggapan Kemenko PMK
- ·伦敦艺术大学学费及申请条件介绍
- ·国外艺术类院校留学有哪些申请要求?
- ·Pastikan Hak Pilih Warga Binaan Terpenuhi, Lolly Awasi Langsung TPS Khusus Lapas Paledang Bogor
- ·PENGUMUMAN! Daftar Bansos untuk Dapat Saldo Dana Pakai SIKS
- ·Prabowo Klaim Program Makan Bergizi Gratis Dapat Buat Peredaran Uang di Desa, Capai Rp8 M/Tahun
- ·Daikin Bantu Perkuat Posisi RI Sebagai Pusat Manufaktur AC Kawasan ASEAN
- ·Bagikan Dividen Rp1,7 Triliun, Kalbe Farma Juga Sediakan Dana Rp250 Miliar untuk Buyback
- ·Resmi Teken Kerjasama, Ini Hasil Negosiasi Kemenperin dan Apple
- ·Puji Makan Bergizi Gratis, Kepsek Bersyukur Siswa Tak Bawa Makanan Instan Lagi
- ·Ekonom Soal Bangkrutnya Sritex: Jadi Sinyal Bahaya Industri Tekstil
- ·Operasi Bypass Jantung, Solusi Tuntaskan Penyumbatan Arteri Koroner
- ·Cover 82 Juta Jiwa, AAUI Ungkap Masih Tunggu Kejelasan Pemerintah Soal Asuransi Program MBG
- ·Memulai Hari dengan Prediksi BMKG, Katanya Bakal Hujan di Jabodetabek
- ·PENGUMUMAN! Daftar Bansos untuk Dapat Saldo Dana Pakai SIKS