您的当前位置:首页 > 休闲 > Membangun Masa Depan Pertanian Berkelanjutan dengan Teknologi Canggih yang Didukung Perum BULOG 正文
时间:2025-05-24 21:39:09 来源:网络整理 编辑:休闲
JAKARTA, DISWAY.ID- Lahan pertanian yang makin terkonversi, perubahan iklim, kurangnya minat generas quickq中文名叫什么
JAKARTA,quickq中文名叫什么 DISWAY.ID- Lahan pertanian yang makin terkonversi, perubahan iklim, kurangnya minat generasi muda untuk menjadi petani, adalah beberapa hal yang menjadi tantangan bagi industri rantai pasok pangan saat ini.
Pentingnya inovasi teknologi dan efisiensi model bisnis yang menciptakan pasar baru dan berkelanjutan, sangatlah dibutuhkan.
Hal ini dinyatakan oleh Sonya Mamoriska Harahap, Direktur Transformasi dan Hubungan Kelembagaan pada saat pelaksanaan Indonesia International Rice Conference (IIRC) 2024 di Bali, baru-baru ini.
Sonya mengatakan menghadapi beragam tantangan untuk mewujudkan ketahanan pangan.
BACA JUGA:Bulog Dukung Pendidikan Putra Putri TNI/POLRI melalui Program Bulog Peduli Pintar di NTB
"Misalnya seperti isu geopolitik dan perubakan iklim, dibutuhkan solusi yang melibatkan kecanggihan teknologi seperti kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI), yang bisa digunakan untk melihat pola tanam maupun panen," tuturnya.
Pentingnya keberadaan teknologi canggih pada industri rantai pasok pangan, juga dikemukakan oleh Kei Kajisa, Profesor dari Divisi Ekonomi Sumber Daya Alam, Kyoto University.
Dia mengatakan teknologi pada industri pertanian di Jepang telah membantu meningkatkan kualitas beras dan mengurangi 20% sampai dengan 30% gas metana yang diproduksi pada lahan pertanian, sehingga membantu mengurangi emisi karbon.
BACA JUGA:Lowongan Kerja Perum Bulog 2024 untuk Lulusan SMA/SMK hingga S1, Cek Syarat dan Dokumennya
Teknologi yang digunakan di negara Jepang seperti Automate Waiting and Dry (AWD) maupun sensor yang dapat mengukur kadar air pada tanaman padi, membuat industri pertanian di Jepang dapat tetap memenuhi target produksi walaupun banyak generasi muda di Jepang yang datang dari keluarga petani, memilih beralih profesi dan pindah ke perkotaan.
Berdasarkan Sensus Pertanian 2023 oleh Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah petani muda (berusia 19-39 tahun) di Indonesia mencapai sekitar 6,18 juta orang, yang mewakili sekitar 21,93% dari seluruh jumlah petani di negara ini.
BACA JUGA:21 Ribu RPK Bulog Tersebar di Seluruh Indonesia, Bantu Jaga Stabilitas Harga Beras Ditingkat Konsumen
Di Indonesia, Komunitas Petani Muda Keren, yang tumbuh secara organik dan berada di berbagai provinsi di Indonesia, berhasil menarik minat kaum muda yang rata-rata berusia 35 sampai dengan 50 tahun, untuk turut membangun masa depan pertanian berkelanjutan dengan menerapkan penggunaan teknologi.
Penggunaan teknologi canggih seperti smart irrigation system, sensoring, dan drone spraying membantu para petani yang tergabung dalam Komunitas Petani Muda Keren untuk meningkatkan hasil pertaniannya, sehingga mereka bisa mendapatkan pendapatan tetap baik secara harian, bulanan maupun tahunan.
Cara Menggunakan Soda Api untuk Saluran Mampet, Jangan Sembarangan2025-05-24 21:24
Harus Keluar Darah di Malam Pertama, Benarkah?2025-05-24 20:31
Imbas Pembahasan Telat, Pj Gubernur DKI Pastikan Tak Ada APBD Perubahan Tahun Ini2025-05-24 20:21
Belum Terpikir Bentuk TGUPP Pasca 11 Hari Menjabat, Heru Budi: Tergantung Selera Gubernur2025-05-24 20:08
5 Cara Menata Tanaman Gantung di Teras Rumah agar Lebih Berwarna2025-05-24 19:57
Belum Terpikir Bentuk TGUPP Pasca 11 Hari Menjabat, Heru Budi: Tergantung Selera Gubernur2025-05-24 19:43
Polri Tangani 21 Kasus Pidana Pemilu, 6 di Antaranya Politik Uang2025-05-24 19:41
Harganya Meroket, Perdagangan Saham Emiten TGUK Dihentikan Sementara oleh BEI2025-05-24 19:37
Rekomendasi Destinasi Wisata 2024, biar Liburan Kamu Gak Itu2025-05-24 19:23
Polisi Tangkap Pemilik Robot Trading Viral Blast Putra Wibowo Usai Jadi DPO Hampir 2 Tahun2025-05-24 19:01
Anies Ogah Upload Anggaran, Ahok Malah Begini...2025-05-24 21:32
Ngebut! Progres Pembangunan Trek Formula E Sudah Setengah Jadi2025-05-24 21:30
Jumlah Penumpang Kereta Api Saat Arus Balik Meningkat 48 Persen, Tembus 200 Ribu Orang2025-05-24 20:51
Harganya Meroket, Perdagangan Saham Emiten TGUK Dihentikan Sementara oleh BEI2025-05-24 20:48
Intip Keseruan di Laz Hotel Lazada Festival 12.122025-05-24 19:52
Turun Tajam Rp23 Ribu, Harga Emas Antam Hari Ini Dibanderol Rp1.871.000 per Gram2025-05-24 19:45
Emiten Prajogo Pangestu (CUAN) Mau Stock Split 1:10, Saham Lebih Terjangkau dan Likuid2025-05-24 19:27
Polri Tangani 21 Kasus Pidana Pemilu, 6 di Antaranya Politik Uang2025-05-24 19:19
Gapai Kemuliaan Roadshow Bicara soal Cara Memilih Pemimpin dalam Islam2025-05-24 19:16
Choi Soon Hwa Jadi Kontestan Miss Universe Tertua di Usia 80 Tahun2025-05-24 19:05