您的当前位置:首页 > 综合 > Dilarang Menerima Mahasiswa Asing oleh Trump, Universitas Harvard Tetap Terus Melawan Pemerintah 正文
时间:2025-05-24 13:54:40 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mencabut sertifikasi Universitas quickqiphone
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mencabut sertifikasi Universitas Harvard di bawah Student and Exchange Visitor Program (SEVP), yang secara efektif melarang institusi tersebut menerima mahasiswa asing baru.
Menteri Keamanan Dalam Negeri AS Kristi Noem mengumumkan keputusan tersebut.
"Menerima mahasiswa asing adalah sebuah privilese, bukan hak dan privilese itu telah dicabut mengingat Harvard telah berulang kali gagal mematuhi hukum federal,"
Departemen Keamanan Dalam Negeri (Department of Homeland Security/DHS) AS menyatakan bahwa selain melarang penerimaan mahasiswa asing di masa mendatang, "mahasiswa asing yang telah terdaftar saat ini harus pindah agar tidak kehilangan status legal mereka."
Menanggapi hal itu, Harvard mengeluarkan sebuah pernyataan yang menyebut tindakan pemerintah itu melanggar hukum dan berbahaya.
"Kami sepenuhnya berkomitmen untuk mempertahankan kemampuan Harvard dalam menampung para mahasiswa dan cendekiawan internasional, yang berasal dari 140 lebih negara dan telah memperkaya universitas ini -- dan bangsa ini -- tanpa hingga," kata pernyataan itu.
"Kami sedang bekerja dengan cepat untuk memberikan panduan dan dukungan kepada anggota komunitas kami. Aksi balasan ini menciptakan ancaman serius bagi komunitas Harvard dan negara kita, serta merongrong misi akademis dan penelitian Harvard."
Dikutip dari Xinhua, pada April lalu, pemerintahan Trump membekukan dana hibah federal senilai 2,2 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp16.313) untuk Harvard, usai universitas tersebut menolak permintaan untuk menghapus program keberagaman, kesetaraan, dan inklusi, serta mengevaluasi mahasiswa asing dengan alasan kekhawatiran ideologis.
Per semester musim gugur 2023, mahasiswa asing di Harvard mencakup lebih dari 27 persen dari jumlah mahasiswanya, ungkap data universitas tersebut.
Besok Sidang Isbat Idul Adha 2024, Kemenag Ungkap Pantauan Hilal di 114 Titik2025-05-24 13:47
Jokowi Tegaskan IKN Bukan Proyek: Keputusan Seluruh Rakyat!2025-05-24 13:42
2025建筑世界大学排名TOP62025-05-24 13:36
Cara Unduh dan Cetak Kartu Ujian SKD CPNS 2024, Pakai Kertas Ukuran A42025-05-24 12:47
BBM Pertalite Tak Tertulis di Plang Harga, SPBU Ini Belum Sedia Pertamax Green2025-05-24 12:28
Lonjakan Kendaraan Listrik Capai 28.000 Unit, Pemerintah Kaji Regulasi Baru2025-05-24 12:03
Pasar Modal RI Bakal Direformasi? BEI Intip Strategi China2025-05-24 11:33
Siapkan Paspor, Ini 7 Negara Mesti Masuk Travel List 20242025-05-24 11:22
Cara Bikin Paspor Sehari Langsung Jadi di Imigrasi2025-05-24 11:20
Membangun Masa Depan Pertanian Berkelanjutan dengan Teknologi Canggih yang Didukung Perum BULOG2025-05-24 11:10
Kapolda Papua: Ada 26 Kasus KKB Selama 20182025-05-24 13:21
3 Resep Risol Mayo, Gorengan Enak untuk Disantap saat Hujan2025-05-24 13:15
Soal Kans PDIP Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Usai Megawati Pulang dari Uzbekistan2025-05-24 12:29
2025美国城市规划专业大学排名榜单!2025-05-24 12:19
Server Pusat Data Nasional Berangsur Pulih, Kominfo Pastikan Layanan Keimigrasian Mulai Normal2025-05-24 12:07
Ini Menu Sarapan Diet Nia Ramadhani, Pangkas BB Hingga 28 Kg2025-05-24 12:04
Fexuprazan vs PPI: Mana Lebih Efektif Atasi GERD?2025-05-24 12:01
2025年城市规划专业世界大学排名2025-05-24 11:49
Terkuak! Ini 5 Identitas Anggota KKB Pelaku Pembakaran Sekolah di Pegunungan Bintang Papua2025-05-24 11:42
Tips Diet Nia Ramadhani, Pangkas BB 28 Kg dalam Enam Bulan2025-05-24 11:16