您的当前位置:首页 > 探索 > Jelang Batas Pemberkasan Paulus Tannos, KPK Harap ada Kabar Baik dari Pemerintahan Singapura 正文
时间:2025-05-24 16:07:50 来源:网络整理 编辑:探索
JAKARTA, DISWAY.ID- Waktu penyelesaian berkas ekstradisi buronan Paulus Tannos tinggal seminggu lagi quickq官网入口直接下载
JAKARTA,quickq官网入口直接下载 DISWAY.ID- Waktu penyelesaian berkas ekstradisi buronan Paulus Tannos tinggal seminggu lagi, yakni 3 Maret 2025.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) harap akan ada kabar baik yang diberikan Singapura.
BACA JUGA:Ekstradisi Paulus Tannos, Menteri Hukum Tandatangani Surat Permintaan Pengembalian Buron e-KTP dari Singapura
BACA JUGA:Pemerintah Indonesia Segera Kirim Berkas Pemulangan Paulus Tannos ke Singapura
“Syarat sudah kita lengkapi, tinggal nunggu hasil dari pihak Singapura, mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah ada info positif,” kata Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto melalui keterangan tertulis pada Senin, 24 Februari 2025.
Fitroh optimistis berkas yang diminta Singapura diterima semua. Tannos diharap bisa dipulangkan untuk disidangkan dalam kasus dugaan korupsi dalam pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el).
“Mudah-mudahan diterima lah,” ujar Fitroh.
Paulus Tannos ditangkap oleh otoritas penegak hukum di Singapura pada 17 Januari 2025.
BACA JUGA:Jejak Buronan Kasus Korupsi Paulus Tannos, Ditangkap di Singapura dan Proses Diektradisi
BACA JUGA:Jejak Buronan Kasus Korupsi Paulus Tannos, Ditangkap di Singapura dan Proses Diektradisi
Kini, Indonesia tengah mengupayakan pemenuhan berkas yang dibutuhkan untuk mengekstradisi dia.
Adapun, soal pemulangan Paulus Tannos diusahakan oleh KPK, Kejaksaan Agung, Polri, dan Kementerian Hukum. Buronan itu diketahui memiliki kewarganegaraan ganda.
Diketahui, Paulus Tannos menjadi buron KPK sejak 19 Oktober 2021. Ia merupakan Direktur PT Sandipala Arthaputra yang masuk dalam konsorsium pemenang proyek e-KTP bersama Percetakan Negara Republik Indonesia (PNRI).
Adapun, KPK menetapkan Tannos menjadi tersangka korupsi e-KTP pada Agustus 2019.
Pemerintah akan Cari Solusi Tuntutan Pengemudi Ojol Soal Potongan Aplikasi2025-05-24 15:18
Kapolda Papua: Ada 26 Kasus KKB Selama 20182025-05-24 15:06
3 Cara Menyimpan Tahu di Kulkas agar Segar dan Tahan Lama2025-05-24 14:57
PSI Bongkar Lagi, Kali ini Kasus Rumah DP 0 Rupiah2025-05-24 14:45
Bilang Rumah DP 0 Rupiah Diminati Warga Jakarta, Ternyata Cuma Laku...2025-05-24 14:35
12 Korban Kecelakaan Cikampek Terindentifikasi, Berikut Hasilnya2025-05-24 14:19
908.289 Orang Mudik Naik Angkutan Umum, 2.375.580 Orang Pilih Kendaraan Pribadi2025-05-24 14:09
Rayakan Lebaran 2024, Prabowo Gelar Open House Terbatas di Kertanegara2025-05-24 14:03
Hari Ini, KPK Periksa Saksi Suap Meikarta, Siapa Dia?2025-05-24 13:54
Istri Penganiaya Suami Stroke Ternyata...2025-05-24 13:52
7 Makanan Berserat Tinggi, Cocok buat Yang Punya Masalah Pencernaan2025-05-24 15:50
Saldi Isra Sebut Ada PJ Kepala Daerah Yang Tak Netral2025-05-24 15:48
Cara Ini Bisa Mengatasi Tembok Berjamur dengan Cepat2025-05-24 15:03
Bareskrim Usut Laporan Pemilik Mobil yang Ditabrak Sopir Fortuner Ngaku Adik Jenderal2025-05-24 15:01
Di Laz Fest 12.12, Kamu Bisa Disambut Bintang Idola Favorit2025-05-24 14:46
KPK Telusuri Peran 12 Orang dalam Kasus Suap Kemenpora2025-05-24 14:17
Langgar UU Pemilu, Caleg Petahana DPRD DKI Divonis 4 Bulan Penjara2025-05-24 14:00
Olah TKP Kecelakaan Cikampek, Gunakan Metode TAA2025-05-24 13:53
Mau Tahu Kasus Hoaks Ranta Sarumpaet Sudah Sejauh Mana? Ini Dia2025-05-24 13:34
PNM Tegaskan Komitmen Wujudkan Keuangan Syariah Berkelanjutan Lewat Program Mekaar2025-05-24 13:24