您的当前位置:首页 > 知识 > Istana: Yang Menganggu itu Premannya, Bukan Ormasnya 正文
时间:2025-05-24 23:30:14 来源:网络整理 编辑:知识
Warta Ekonomi, Jakarta - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi mengatakan sasaran quickq安卓版安卓下载
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi mengatakan sasaran pemerintah ialah memberantas aksi premanisme, bukan ormasnya.
Hasan Nasbi menjelaskan saat ini yang mengganggu pelaku usaha berbisnis dan berinvestasi salah satunya praktik-praktik premanisme.
"Yang ingin diatasi dan dihilangkan oleh pemerintah adalah aksi premanisme, tindakan premanisme mau dia individual, mau dia organisasi, itu yang ingin nanti dihilangkan oleh pemerintah, dan hari ini pemerintah sedang membentuk tim khusus untuk mengatasi (premanisme) ini,” kata Hasan Nasbi dikutip dari Antara.
Hasan menyebut aksi premanisme menjadi perhatian pemerintah karena telah menghambat investasi dan mengganggu dunia usaha.
"Investor takut masuk ke kita. Orang-orang ingin berusaha itu takut untuk berusaha di kita karena ada biaya-biaya tambahan, ada beban-beban tambahan akibat aksi dan ulah premanisme. Jadi, yang mengganggu itu adalah premanismenya,” kata Hasan yang pernah menyatakan mengundurkan diri sebagai Kepala PCO ini.
Sebelumnya, beberapa hari lalu beredar video belasan orang yang menemui perwakilan dari PT China Chengda Engineering yang merupakan kontraktor PSN di Cilegon, Banten.
Mereka minta jatah Rp5 triliun untuk itu tanpa ada lelang.
"Tanpa ada lelang, Rp5 triliun untuk Kadin," katanya.
Kemarin, Polisi baru saja menetapkan tiga orang dari Kadin Cilegon sebagai tersangka, mereka adalah Ketua Kadin Muh Salim, Wakil Ketua Kadin Bidang Industri Cilegon Ismatulah dan Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Rufaji Jahuri.
PLN Butuh USD171 Miliar, China Siap Jadi Mitra Strategis2025-05-24 23:01
QuickQ会被发现吗2025-05-24 22:56
QuickQ会被发现吗2025-05-24 22:54
QuickQ会被发现吗2025-05-24 22:50
Thailand Negara ASEAN Terbanyak Dikunjungi Turis pada 2023, Indonesia?2025-05-24 22:30
QuickQ会被发现吗2025-05-24 22:20
QuickQ会被发现吗2025-05-24 21:37
QuickQ会被发现吗2025-05-24 21:21
Ditemukan Kejanggalan, KPU Akan Lakukan Pemungutan Suara Ulang di Kuala Lumpur2025-05-24 21:18
QuickQ会被发现吗2025-05-24 21:18
Yah Saefullah Gagal Gantikan Sandi, Gerindra DKI Cari Nama Lain2025-05-24 22:37
QuickQ会被发现吗2025-05-24 22:27
QuickQ会被发现吗2025-05-24 22:19
QuickQ会被发现吗2025-05-24 22:14
Indonesia Kecam Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh2025-05-24 22:08
QuickQ会被发现吗2025-05-24 22:03
QuickQ会被发现吗2025-05-24 21:40
QuickQ会被发现吗2025-05-24 21:16
Diskon Tarif Listrik 50% Kembali Hadir, Berlaku untuk Juni2025-05-24 20:54
QuickQ会被发现吗2025-05-24 20:48