您的当前位置:首页 > 娱乐 > KPK Panggil 2 Vice Presiden BUMN terkait Proses KSU dan Akuisisi PT Jembatan Nusantara 正文
时间:2025-05-24 12:08:32 来源:网络整理 编辑:娱乐
JAKARTA, DISWAY.ID --Komisi Pemberantasan Koruspi (KPK) dalami peran dua Vice President soal proses quickq下载地址找不到了
JAKARTA,quickq下载地址找不到了 DISWAY.ID --Komisi Pemberantasan Koruspi (KPK) dalami peran dua Vice President soal proses kerjasama usaha terkait dugaan korupsi PT Jembatan Nusantara oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) tahun 2019 - 2022.
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika menjelaskan bahwa pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih pada Senin, 28 Oktober 2024.
Ada dua saksi yang diperiksa, namun Tessa tidak menyebutkan nama dan profesi saksi, hanya menyebut inisial, yaitu HS dan ED.
BACA JUGA:Menteri hingga Pejabat Eselon I Dilarang Gunakan Mobil Impor, Wamenkeu: Pakai Mobil Maung Pindad Minggu Depan
BACA JUGA:Pahala Nainggolan Diperiksa Hampir 7 Jam, Dicecar 30 Pertanyaan
"Keduanya hadir dan didalami proses KSU dan akuisidi serta didalami terkait peran mereka dalam proses KSU dan Akuisisi yang dilakukan oleh PT ASDP dan juga didalami terkait pengetahuan mereka mengenai peran pihak-pihak lainnya," ujar Tessa kepada wartawan pada Selasa, 29 Oktober 2024.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, saksi-saksi itu adalah Vice President Teknologi Informasi, Hendra Setiawan dan Vice President Akuntansi Evi Dwijayanti.
Terbaru pada Kamis, 24 Oktober 2024, KPK panggil mantan Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Ira Puspadewi (IP).
Sebelumnya, pada 16 Agustus 2024, KPK telah menetapkan empat orang tersangka terkait dugaan tindak pidana korupsi dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Proses Kerjasama Usaha (KSU) dan Akuisisi PT Jembatan Nusantara oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Tahun 2019-2022.
BACA JUGA:Tanggal 27 November Pilkada 2024, Libur Nasional atau Tidak?
BACA JUGA:Inspiratif! Kisah 2 Insan Muda WIKA Raih Gelar Bergengsi di Kompetisi Nasional
Tessa menjelaskan bahwa inisial dari ke empat orang tersangka tersebut adalah IP, MYH, HMAC, A.
Namun, dalam hal ini Tessa belum merincikan secara memdetail terkait keempat tersangka tersebut.
KPK juga menyebut proses akuisisi PT Jembatan Nusantara oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bermasalah.
VIDEO: Gajah2025-05-24 12:06
Waspada Lah, Hari ini Jakarta Diguyur Hujan Lagi2025-05-24 11:55
Arti Kata Rizz, Istilah Baru Gen Z yang Ramai di TikTok2025-05-24 11:19
英国艺术生留学需要准备哪些材料?2025-05-24 11:05
Program Unggulan Prabowo jadi Faktor Pendorong APBN Surplus Rp 4,3 Triliun2025-05-24 10:36
留学建筑专业排名TOP榜单一览!2025-05-24 10:29
留学建筑专业排名TOP榜单一览!2025-05-24 10:03
Teman Dekat, Menjadi Alasan Korban Percaya Si Kembar2025-05-24 09:49
Presiden Prabowo Sudah Kantongi 42025-05-24 09:33
Selain Emas, Ini 5 Alternatif Instrumen Investasi yang Menjanjikan Versi Upbit2025-05-24 09:22
Pemilik Sah Lahan Flyover: Pak Anies, Segera Patuhi Putusan MA!2025-05-24 12:01
Maxim dan InDrive Dilarang Beroperasi di Malaysia, Dituding Langgar Regulasi Transportasi2025-05-24 11:35
10 Kota Terpintar di Dunia versi Smart City Index 2024, Tak Ada RI2025-05-24 11:32
Soal Kasus Denny Siregar Hina Santri, Polisi Bocorkan Progresnya2025-05-24 11:31
Kenapa Tokek Bisa Betah di Rumah?2025-05-24 10:53
Hari Tanpa Tembakau Sedunia: Hak untuk Sehat, Tanggung Jawab Siapa?2025-05-24 10:41
Rujak dan Asinan Masuk Daftar 10 Salad Buah Terbaik di Dunia2025-05-24 10:25
日本女子美术大学优势专业有哪些?2025-05-24 10:14
7 Cara Mengatasi Kedinginan karena AC Biar Enggak Masuk Angin2025-05-24 09:59
SUGBK Dipadati Ribuan Kader, PDI Perjuangan Sajikan UMKM Gratis2025-05-24 09:51