Penumpang Mana yang Berhak Pakai Sandaran Tangan Kursi Tengah Pesawat?
Jika sering bepergian dengan pesawat, kamu pasti hafal betul bahwa terdapat tiga posisi kursi di kabin, antara lain window seat(kursi yang berada di dekat jendela), aisle seat(yang berada dekat lorong kabin), dan kursi bagian tengah.
Ketika kamu mendapat kursi bagian tengah dalam barisan di kabin pesawat, pernahkah kamu berpikir tentang siapa yang sebenarnya berhak atas sandaran tangan penumpang di bangku tengah?
Tak jarang, sandaran tangan itu malah jadi rebutan antar penumpang, baik yang duduk di dekat jendela maupun yang duduk di dekat lorong. Masing-masing merasa berhak memakai sandaran tangan itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Hal tersebut dikarenakan penumpang di bangku tengah memiliki ruang gerak yang lebih terbatas dibandingkan kedua penumpang lainnya yang duduk di dekat jendela atau di lorong kabin.
Dalam captiondi unggahannya, akun itu menulis: "Buat kamu yang dapat kursi di tengah saat duduk di pesawat, dua sandaran tangan yang ada di kiri dan kanan adalah hak kamu."
"Alasannya, penumpang yang duduk di tengah nggak punya kebebasan ruang gerak seperti penumpang di window seatdan aisle. Kalau penumpang yang duduk di window seatbisa menyandarkan kepalanya di jendela."
"Sedangkan, buat yang duduk di sisi aislepunya keleluasaan apabila akan berjalan ke lorong untuk ke toilet dan keluar pesawat," lanjut Angkasa Pura.
Selain itu, menurut mereka hal tersebut adalah salah satu etika dan peraturan tak tertulis di dalam pesawat. Para penumpang diharapkan dapat mematuhi etika dan peraturan tersebut selama berada dalam penerbangan.
Pihak Angkasa Pura mengimbau tak ada lagi kejadian rebutan sandaran tangan kursi bagian tengah antar penumpang pesawat. Diharapkan penumpang di windowmaupun aisledapat menghormati hak penumpang yang duduk di kursi tengah.
(aur/wiw)(责任编辑:焦点)
- ·Bursa Asia Kompak Menguat, Pasar Sambut Baik Hasil Pilpres Korea Selatan
- ·Gubernur Khofifah Terapkan TalentDNA Berbasis AI ESQ, Wujudkan Jatim sebagai Gerbang Baru Nusantara
- ·Awal Mula Pameran Yos Suprapto ‘Dibredel’ di Galeri Nasional, Geger 5 Lukisan Mirip Jokowi
- ·Awas Serangan Jantung Saat Olahraga Bisa Terjadi, Ini Penyebabnya
- ·7 Masalah Kesehatan Akibat Paparan Merkuri, Hati
- ·Daftar Obat Herbal Berbahaya BPOM, Diklaim Tambah Stamina Pria
- ·Pemandu Wisata Ancam Usir Turis dari Bus jika Tak Beli Suvenir Mahal
- ·OpenAI Lirik Teluk Persia, Punya Rencana Kembangkan Pusat Data Raksasa
- ·Pasca Bom Guncang Surabaya, Tujuh Orang Ditangkap
- ·Rapimnas Kadin 2024, Adindya Bakrie Fokus Atasi Isu Kemiskinan
- ·FOTO: Budidaya Hidroponik di Atas Pasar Mayestik
- ·Prabowo Tegur Keras Gus Miftah Usai Olok
- ·Panen Raya di 30 Lokasi di Jakarta Barat Hasilkan Ratusan Kilogram Ikan dan Sayuran
- ·Mudik Lebaran, Ini 11 Hal Penting Dilakukan Sebelum Tinggalkan Rumah
- ·15 Daftar Instansi yang Buka Formasi CPNS 2024 untuk Lulusan SMA
- ·Bikin Dermaga Baru Mulai 2027, Pemprov DKI Bakal Alihkan Pelabuhan Kapal Wisata ke PIK
- ·BPBD DKI: Operasi Cuaca Dilakukan 2
- ·Margasatwa Ragunan Bidik 600.000 Pengunjung Pada Libur Lebaran 2025
- ·Budi Arie Sebut Kominfo Telah Menutup 2,6 Juta Situs Judi Online Selama Setahun
- ·Orang Jepang Tak Suka ke Luar Negeri, Cuma 17,5% Warga Punya Paspor